Disuatu Pedesaan yang cerah terdapatlah 2
Orang Sahabat kecil yang bernama Rangga dan Sinta. Mereka berdua sangat akrab
sekali,dan mereka sedang asyik bermain
petak umpet.Suatu hari ketika Rangga diajak oleh Ibunya untuk berpindah rumah
kedaerah Kota Jakarta. Dan pada mereka pun akhirnya berpisah.
Setelah 17 tahun lamanya, Rangga dan
Sinta bertemu kembali, ditempat kediaman Sinta. Dari situ mereka
berbincang-bincang menceritakan masa lalunya yang mereka lewati. Ranggapun berkata“Sinta
bagaimana Kabarmu?”
jawab Sinta “Kabar sinta baik-baik saja,kalau Rangga
sebaliknya?”
ujar Rangga “iya, syukurlah kalau baik-baik saja,begitu juga
Rangga.Emmh,, sudah lama bnget ya kita tidak bertemu ? Ucap Sinta “ iya ,kurang
lebih 20 tahun yang lalu kita tidak bertemu, emmh,, kamu tau ga sewaktu kita
masih kecil,, kita sering main petak umpet bareng, dan kita merasakan susah
senang bersama”. Ujar Rangga.. “ tentu saja aku inget, dan aku senang bertemu
kembali denganmu Sinta”.
Keesokan
harinya,ntah mengapa perasaan mereka masing-masing yang tak biasa itu muncul
seketika,dan tanpa disangka-sangka mereka saling menyukai. Lama kemudian,
Rangga pun mengungkapkan isi hatinya pada sinta,bahwa dia menyukainya sejak
mereka bertemu kembali pada saat itu,
Ucap Rangga “Sinta,ntah mengapa perasaan ini muncul
seketika,Sinta aku menyukaimu dari awal pertemuan kemarin”. Jawab Sinta “ oowh,, begitu..ya jujur saja,
sebenrnya aku juga sama seperti perasaan kamu, aku juga menyukaimu Rangga,
Lalu..?”
Ucap Rangga “ lalu akankah kamu mau menjadi pacar ku ?”
Tanpa berpikir panjang Sinta pun menjawab “ iya sudah, tentu saja aku mau menjadi
pacarmu Rangga”.
Dan pada akhirnya mereka pun berpacaran Kurang lebih selama 3 tahun.
Pada saat itu mereka berencana untuk
menikah,dan setelah beberapa harinya mereka sedang menyiapkan acara untuk
pernikahannya nanti. Keesokan harinya mereka Resmi menikah,dan menjadi pasangn
Suami-Istri. Rangga mulai sekarang adalah Suami Sinta. Yang menurut Sinta
Rangga itu sesosok lelaki yang baik hati dan bertanggung jawab, oleh karena itu, Sinta amat mencintainya setulus
hati.
Beberapa
hari kemudian,datanglah seorang lelaki yang bernama Fandi. Dia adalah
sahabatnya Rangga dari Jakarta. Maksud kedatangan Fandi kerumah Rangga itu
untuk mengajak Rangga bekerja diluar Kota bersamanya. Namun sinta sang istri
melarang rangga untuk tidak pergi keluar kota,Karena sinta tidak mau
ditinggalkan sendiri oleh rangga. Oleh sebab itu Rangga mencoba membujuk
sinta,agar rangga dapat bekerja diluar kota. Dan setelah itu,pada akhirnya
Sinta pun mengizinkan Rangga untuk bekerja diluar kota bersama sahabatnya itu.
Setelah
itu, tanpa berpikir panjang Rangga langsung bersiap-siap untuk berangkat,tetapi
disamping itu sebelum rangga berangkat,dia meminta tolong kepada tetangganya
Sinta yang bernama Diana,untuk menemani sinta yang sendiri,tanpa ada Rangga di
sampingnya,dan rangga berpesan pada sinta bahwa rangga mengatakan “ Bunda, jaga
diri baik-baik ya di sini.Ayah kan selalu merindukanmu. I MISS YOU... BYE”. Dari
situ Rangga bersama Fandi pun berpamitan.
Sesampainya
diluar kota dimana rangga bekerja,
Rangga Pun langsung menghubungi Sinta,dan bilang “Bunda ,ayah sudah sampai
diluar kota”. Oleh karena itu,semenjak Rangga bekerja diluar kota,dia hanya
bisa bertemu dengan istri tercintanya
satu bulan sekali. Dan Sinta selalu benyanyi untuk sang suami, dengan suara
yang lembut dan merdu “Cepat pulaaaaaangggg..... cepat kembali,,, jangaaan
pergi lagiii..”
Dan
ternyata keesokan harinya,Rangga kembali pulang bersama Fandi. Dan semenjak itu
pula, fandi sering ikut kerumah Rangga. Kebetulan Fandi itu belum mempunyai
pacar, dan fandi pun dikenalkan oleh Rangga pada Diana yang tinggal dikampung
tetangganya sinta.
Tanpa terasa Fandi dan Diana sudah saling
mengenal antar satu sama lain, dan pada akhirnya mereka pun berpacaran. Sehingga
Fandi memperlakukan Diana selayaknya
seperti pasangan Suami-istri dan mereka sangat mesra sekali, padahal mereka
belum menikah.
Pada saat itu, Superfaisor atau atasan Rangga
dan Fandi itu menghubungi mereka untuk kembali bekerja diluar kota. Tetapi Sinta
dan Diana mengeluh,karna mereka merasa kehilangan sesosok pujaan hatinya pergi
lagi.
Setelah beberapa bulan kemudian,Rangga
pulang kerumah menemui sinta,tetapi tidak bersama Fandi,karna dia sedang sibuk
diluar kota. Padahal Diana sangat menanti kedatangan Fandi. Karna ada suatu hal
yang sangat penting yang ingin dibicarakan pada fandi. Dan akhirnya,diana pun
menulis surat untuk untuk fandi yang bertuliskan
|
“Sayaaaaaang..... kapan kamu
mau pulang...?? aku sangat merindukanmu sayaang, dan aku sangat menanti
kedatanganmu pulang ... karna ada suatu hal yang ingin aku bicarakan,, aku sudah tiga bulan
terlambat datang bulan,,aku takut
terjadi hal yang tak diduga-duga,, aku harap kamu bisa mengertikan
keadaan aku sekarang”...
TO : DIANA
.
|
Kemudian Diana menitipkan surat itu untuk
fandi kepada Rangga,dan rangga pun langsung menyimpannya surat itu kekantong
jaketnya. Keesokan harinya,ketika Rangga berangkat kembali keluar kota, jaket
yang berisikan surat untuk fandi itu tertinggal dirumahnya. Sementara itu,
suatu ketika Sinta mau mencuci jaket Rangga, dia tanpa sengaja menemukan surat dari Diana, dan surat
itu langsung dibaca oleh sinta. Sehingga sinta pun merasakan kecemburuan dan
kekecewaan, yang dikiranya surat itu untuk Rangga. Padahal bukan, karna surat
itu hanya untuk fandi.
Tak lama kemudian,sinta menyusul Rangga
dengan hati yang panas dan sangat tergesa-gesa tanpa memikirkan keadaan
dirinya. Sayangnya ketika sinta menyusul rangga,malang nasibnya, sinta
mengalami musibah. Dia tertabrak kendaraan dan dia langsung dibawa kerumah
sakit.
Sementara itu, Rangga baru saja sampai
diluar kota tempat dimana rangga bekerja. Tak lama kemudian rangga mendapat
kabar bahwa sinta istrinya itu kecelakaan. Setelah itu Rangga pun langsung
begegas berangkat menuju rumah sakit. Karna dia amat khawatir dengan keadaan
istri yang sangat dicintain ya itu. Sesampainya dirumah sakit, Bersyukurnya
sinta tidak terluka parah,dan setelah itu semenjak kejadian itu pula,Rangga
tidak pergi lagi keluar kota.karena rangga ingin selalu menemani dan tetap menjaga
sinta istri tercintanya itu.
Setelah
Sinta sembuh, sinta mempertanyakan tentang surat itu pada rangga. Dan sinta pun
berkata sambil menunjukan suratnya “ ini surat untuk siapa yah..?? dan apa benar
surat untuk ayah..??” jawab Rangga “ bukan Bun,, itu bukan surat untuk
ayah,tetapi itu surat untuk fandi, waktu itu diana menitipkan surat itu pada
Ayah”. Dan akhirnya, sinta percaya dengan omongan Rangga.
Beberapa
hari kemudian, Fandi datang kerumah Rangga,dan rangga langsung ngasih surat itu
pada fandi,dan setelah fandi membaca surat itu, fandi langsung kaget, dan
mencari diana, karna fandi memang takut dan khawatir dengan keadaan diana.
Setelah itu, fandi pun bertemu dengan diana, fandi berkata “ sayaang,, kamu
serius??” sambil memegang kedua pipi diana. “iya, aku serius sayaang, karena pada waktu itu kan tanpa
sadar kita sudah melakukan hal yang tidak wajar”. Keesokan harinya, Fandi mengantar
diana untuk Cek Up ke Dokter,dan ternyata Diana hamil. Setelah Fandi tahu Diana
hamil,diana langsung meminta Fandi untuk segera menikahinya. Tanpa berfikir
panjang, Fandi pun akhirnya bersedia bertanggung
jawab dan akan segera menikahi Diana.
Setelah
beberapa hari kemudian,, akhirnya mereka resmi menikah dan mejadi pasangan
suami-istri, seperti sama halnya Pasangan suami-istri Rangga dan Sinta yang
saling mencintai.
Itulah perjalanan kisah cinta mereka,pahit manisnya
telah dirasakan bersamanya.
Catatan: 
